Djoko Susilo Divonis, Pimpinan KPK Kecewa
Hasil sidang vonis kasus dugaan korupsi dan pencucian uang proyek simulator SIM menuia Banding.
BlackBerry ibarat Negara Gagal
Masa depan Black Berry, masih di rundung awan kelabu.
Jokowi Seperti Gadis Manis Yang Akan Dipinang
Rakernas yang dihadiri Jokowi
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Sunday, 20 October 2013
Saturday, 7 September 2013
Korban Angkot LDG Minta Pertanggung Jawaban Sopir
03:34
No comments
Reportase Malang . Tepatnya tanggal 14 , 08 , 2013 Rabu jam 10:30 warga sekitar
Jl Bogor Atas di heboh kan dengan adanya penabrakan seorang sopir angkot LDG
terhadap Pak Komari yang beralamat di Jl Bogor Atas Rt 01 Rw 04 Kecamatan
Lowokwaru Kelurahan Penanggungan . Pelaku penabrakan atas nama Eko Slamet
Wahyudi yang beralamat di Jl Kavaleri Dalam 11 Rt 03 Rw 04 Kelurahan Kesatrian
Kecamatan Blimbing dengan gaji perbulan sebesar Rp. 450.000. Bapak dengan dua
anak ini awalnya melakukan aktifitasnya sebagai Kebersihan atau biasa di sebut
pasukan kuning di wilayah Rw 04 Kecamatan Lowokwaru Kelurahan Penanggungan Kota
Malang ini saat menyaeret grobak sampah tiba-tiba terdengar Bruak !!! dari
belakang hingga tak sadarkan diri Pak Komari pun akhirnya di larikan ke RSDU
Saiful Anwar Kota Malang. Sopir angkot itu janji akan tanggung semua biaya
Rumah Sakit asalkan tidak melaporkan kepada Polisi pihak keluarga Pak Komari
pun mensetujui untuk tidak melaporkan kejadian ini kepada pihak Kepolisian. ternyata
sopir angkot tersebut hanya memberi uang
sebesar Enam ratus enam puluh Sembilan ribu dan KTP sampai sekarang tidak ada
kabarnya lagi tegas Purwati istri Pak Komari. Saat di datangi ke rumah sopir
tersebut ternyata sudah pergi dari rumah kontrakanya.Pak Komari tidak minta
apa-apa Cuma menagih janjinya yang mau mengobati hingga sembuh. Akibat musibah
penabrakan itu Pak komari sekarang harus kehilangan gigi nya yang dulunya utuh
sekarang nyaris habis dan tidak biasa jalan tanpa alat bantu egrang kalau gak
pakai egrang ya ngesot mas tegas komari kepada jurnalis Reportase. Dan sekarang
Ibu Purwati yang menggantikan pekerjaan Pak Komari untuk menyeret grobak sampah dan mengumpulkan
plastic bekas untuk membiayai pengobatan Pak Komari dan untuk kebutuhan bahan
pokok sehari-hari,mau gimana lagi mas kalau gak begini apa yang di buat
sehari-hari tutur purwati kepada Reportase. Ibu Purwati hanya meminta sopir
angkot itu untuk penyembuhan Pak Komari yang dulu nya sehat dan di kembalikan
sehat tapi Sopir angkot tidak ada kabarnya sama sekali tegas ibu dua putri
ini. (Geng )
Tuesday, 20 August 2013
SKETSA WAJAH 2 PELAKU PENEMBAKAN ANGGOTA POLISI POLSEK PONDOK AREN, TANGSEL
04:12
No comments
Sketsa wajah pelaku pertama diperkirakan berusia sekitar 30 tahun,
tinggi badan 170 centi meter, berbadan gemuk, kulit hitam, rambut
gondrong, dan berhidung besar. Pada saat beraksi pelaku mengenakan jaket
parasut hitam.
Kemudian dari sketsa wajah pelaku kedua
diperkirakan berusia sekitar 27 tahun, tinggi 168 centi meter, kulit
hitam, bertubuh kurus, dan rambut ikal tipis. Saat beraksi mengenakan
kaos berkerah cokelat.
Saat dikonfirmasi Kepala Bidang Humas Polda
Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto membenarkan selesainya sketsa wajah
pelaku penembakan tersebut. "Sudah selesai dan malam ini (sketsanya)
disebar," kata Rikwanto, Sabtu (17/8/2013).
Tuesday, 6 August 2013
Kecelakaan maut di Mbureng Sukosari Kecamatan Gondanglegi
20:54
No comments
Reportase
Malang- Terjadi peristiwa yang mengejutkan di wilayah mburing sukosari
kecamatan gondang legi yaitu, kecelakaan antar sepeda motor, bermula dari
keterangan yang reportase dapat dari warga, kejadian berketepatan sholat jum,at
.
Keterangan warga, Sebuah sepeda motor
laki keluar dari sisi kiri jembatan melintas tanpa melihat kanan atau belakang,
sedangkan dari arah timur melaju sepeda honda supra dengan kecepatan tinggi.
karna, sepeda laki yang melintas sampai garis tengah dan juga sepeda Honda
supra dari arah timur,belakang dengan kecepatan tinggi tidak dapat
mengerem,maka kecelakaan pun tidak dapat terhindarkan.
Korban sama-sama terpelanting keaspal
hingga darah berceceran, warga yang mengetahui langsung menolong korban.
Kejadian ini berketepatan degan sholat jum,at, dan langsung di larika oleh
warga kerumah sakit, keduanya dalam keadaan pingsan. korban Sepeda win laki tertabrak tepat bagian
tangki, hingga membuat tangki pesok dan body nya bengkok, sedangkan sepeda
Honda supra, mengalami rusak parah bagian roda depan hingga tak terbentuk.
Degan
adanya kejadian ini warga langsung menghubungi pihak kepolisian untuk menangani
kecelakaan tersebut . ( pro / yan ) .
Setelah 2 Jam, Karyawan Kontrak PD Pasar Diterima Dewan
19:12
No comments
Reportase Surabaya - Setelah menunggu selama 2 jam, akhirnya perwakilan karyawan
PD Pasar Surya yang melakukan aksi demo direrima DPRD Surabaya). Ini setelah
Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Sachiroel Alim Anwar hadir di gedung DPRD
Surabaya."Mohon maaf, kami baru bisa menerima pengaduan dari Perwakilan PD
Pasar Surya," kata Alim Anwar dalam pertemuan, Rabu (24/7/2013).Dijelaskan
Alim, Komisi C telah mendapat perintah dari pimpinan DPRD untuk menerima
seluruh pengaduan dari rakyat meskipun bukan yang membidangi persoalan
tersebut.
Dimana nantinya persoalan pengaduan
rakyat akan disampaikan ke Badan Musyawarah (Banmus) untuk selanjutnya
ditindaklajuti Komisi bersangkutan.Mengenai pengaduan karyawan kontrak PD Pasar
Surya, dikatakan Alim, sedikit banyak tidak boleh terjadi. PD Pasar Surya
sebagai BUMD seharusnya tidak melakukan PHK karyawan tanpa mengikuti aturan
yang ada. Terlebih lagi, melihat surat dan laporan kronologis PHK karyawan
kontrak PD Pasar Surya cenderung dinilai sebagai upaya menghindari kewajiban
pesangon secara halus."Melihat itu tentu akan kami laporkan semuanya ke
Banmus dan Komisi bersangkutan untuk ditindaklanjuti," ucap Alim. (Red)
Sunday, 4 August 2013
Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar ( KMD ) Malang
Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar ( KMD ) yang berkerja sama dengan Dispora
Jatim,berjalan dengan lancar. Yang di laksanakan pada tanggal 22/07/2013 yang
di hadiri perwakilan Dispora,Ketua Kwartir daerah Jawa Timur,Kepala Dispora
Kota Malang,dan Kepala Pusdiklatcab Kota Malang.
Yang di buka oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota
Malang Ibu Sri Handayani W.yang menjabat sebagai PNFI dan Kasi Informal, dan
dihadiri oleh 49 sekolah negeri Kota Malang,khususnya Tingkat SMP,SMA dan SMK di
Kota Malang,Ibu SRI Handayani
juga memberikan tanda anggota KMD kepada perwakilan peserta KMD,acara tersebut terkesan tegang tapi setelah adanya salah satu Siswi dari Sekolah SMA Negeri 2 Kota malang yang Di lantunkan oleh Devi Ramadhanti S. yang baru masuk SMA Negeri 2 Malang Tahun ini,yang sekarang menduduki kelas 10 IPA 2 menyanyikan lagu dari Gomblo yang berjudul Merah Putih di sambut dengan tepuk tangan oleh peserta dan pelatih KMD sambil mengikuti bernyanyi suasana langsung berbeda dari yang tegang menjadi rileks dan langsung bergemuruh . Suara Devi yang bagus dan sangat menghayati lagu tersebut mendapatkan applause dari ibu Sri, bahkan semua yang menyaksikan Devi bernyanyi tak ada hentinya bertupuk tangan, hanya sayang Microphone yang di gunakan devi tersendat-sendat. Acara tersebut berjalan tanpa adanya keluhan keluhan negative dari para peserta KMD yang begitu antusias menjalani kursus.
Setelah penampilan memukau dari Devi acara hari
itu dilanjutkan dengan pertunjukkan drum band yang di sumbangkan oleh SMP Negeri
21 Malang. Acara hari itupun di tutup dengan Buka Puasa bersama peserta
KMD beserta panitia pelaksana. Meski menu berbuka yang sederhana para peserta
terlihat bersemangat dan sangat menikmati menu yang disediakan panitia
penylenggara. ( geng/prb )juga memberikan tanda anggota KMD kepada perwakilan peserta KMD,acara tersebut terkesan tegang tapi setelah adanya salah satu Siswi dari Sekolah SMA Negeri 2 Kota malang yang Di lantunkan oleh Devi Ramadhanti S. yang baru masuk SMA Negeri 2 Malang Tahun ini,yang sekarang menduduki kelas 10 IPA 2 menyanyikan lagu dari Gomblo yang berjudul Merah Putih di sambut dengan tepuk tangan oleh peserta dan pelatih KMD sambil mengikuti bernyanyi suasana langsung berbeda dari yang tegang menjadi rileks dan langsung bergemuruh . Suara Devi yang bagus dan sangat menghayati lagu tersebut mendapatkan applause dari ibu Sri, bahkan semua yang menyaksikan Devi bernyanyi tak ada hentinya bertupuk tangan, hanya sayang Microphone yang di gunakan devi tersendat-sendat. Acara tersebut berjalan tanpa adanya keluhan keluhan negative dari para peserta KMD yang begitu antusias menjalani kursus.
Subscribe to:
Posts (Atom)